TANJUNGPINANG (HAKA) – Rektor UMRAH, Prof Dr Agung Dhamar Syakti, menyambut baik Seminar Nasional yang ditaja Himpunan Alumni IPB Kepri pada tanggal 12 Februari mendatang. Hal ini disampaikannya kepada panitia kegiatan di ruang kerjanya di Kampus UMRAH, Dompak, Senin (7/2/2022).
Agung juga bersedia menjadi keynote speaker pada seminar tersebut. “Ini juga selaras dengan UMRAH yang juga konsen terhadap pembangunan pedesaan,” ucapnya.
Selain Seminar Nasional, Agung juga mengapresiasi rencana IPB, untuk menerapkan program One Village One CEO di Kepri.
Hal ini, menurutnya akan menjadi suatu inovasi yang bagus untuk Kepri. Agung juga mendorong jika program tersebut bisa dikolaborasikan dengan UMRAH. Apalagi di UMRAH sendiri, tercatat banyak dosen yang juga alumni IPB.
Ketua Alumni IPB Kepri, Rika Azmi yang hadir dalam pertemuan itu juga mengatakan, program OVOC itu nantinya akan dilakukan terdiri dari fasilitasi lahan, permodalan, pendampingan, teknologi dan kemitraan pasar dengan offtaker yang akan membentuk ekosistem terintegrasi dari hulu sampai hilir.
“Sebelumnya OVOC sudah dikembangkan di 53 desa di Jawa Barat dan tahun ini akan ditambah lagi menjadi 100 desa di seluruh Indonesia,” sebutnya.
Ke depannya, sambung Rika, OVOC akan menjadi pusat pertumbuhan baru di Indonesia, yang dapat menambah kesejahteraan masyarakat.
Dalam seminar itu, akan hadir Gubernur Kepri Ansar Ahmad sebagai keynote speaker bersama Rektor IPB Dr Arif Satria dan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah. Kemudian Direktur Utama Bank Riau Kepri, Andi Buchari.
Selain itu, ada juga Ketua Prodi Pasca Sarjana Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Pedesaan FEM IPB University, Prof Dr Ir Akhmad Fauzi, Presdir PT Transamudera Indonesia, Ir H Fathan Kamil, dan Kadis PUPR Kota Tanjungpinang, Zulhidayat sebagai moderator (arp)
