
TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad, kembali mengingatkan akan pentingnya menjaga keselamatan transportasi selama arus mudik lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.
Menurutnya, hal ini merupakan salah satu upaya untuk menghindari kecelakaan dan memastikan kenyamanan masyarakat selama menjalani mudik.
Ansar menegaskan, bahwa setiap penyedia jasa transportasi harus memastikan kelengkapan alat keselamatan serta mematuhi batas kapasitas penumpang.
“Kami sudah mengingatkan semua stakeholder yang mengawasi transportasi untuk lebih tegas, termasuk transportasi laut seperti Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP),” ujarnya, kepada hariankepri.com kemarin.
Selain masalah transportasi, Ansar juga menyinggung soal keamanan di destinasi wisata yang kerap ramai saat libur lebaran. Pantai-pantai yang sering menjadi tujuan utama wisatawan, perlu mendapatkan perhatian ekstra.
“Kami harus lebih waspada menjaga keamanan di tempat wisata, khususnya pantai-pantai yang pernah menimbulkan kecelakaan di tahun-tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, dia memberikan contoh Pantai Trikora sebagai salah satu model keberhasilan dalam pengelolaan keamanan wisata, yang selama ini berhasil menghindari insiden berkat pengawasan yang ketat.
“Alhamdulillah, tahun lalu Pantai Trikora aman dan tidak ada kejadian seperti tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, pengawasan akan terus kami perketat,” jelasnya.
Untuk memastikan keamanan, pemerintah telah bekerja sama dengan pihak kepolisian guna memperkuat pengawasan di lokasi-lokasi rawan keramaian selama libur Lebaran.
“Kami sudah meminta pihak keamanan untuk lebih intensif mengawasi titik-titik yang diprediksi akan ramai pengunjung,” tambahnya.
“Kita berharap seluruh pihak, baik pemerintah, penyedia layanan transportasi, maupun masyarakat, dapat bersinergi untuk memastikan kelancaran dan keamanan mudik serta libur lebaran Idul Fitri ini,” tukasnya. (dim)