KARIMUN (HAKA) – Banyak orang tua yang sangat khawatir akan keselamatan anaknya. Sebab saat ini banyak pelajar ketika berangkat maupun pulang sekolah menumpang transportasi umum berupa bus, dengan cara yang membahayakan, yakni bergelantungan di pintu bus.
Kondisi ini juga tidak mendapat perhatian dari para pengemudi bus, yang terkesan membiarkan para siswa ini berdiri di pintu bus sambil bergelantungan, yang tentu saja membahayakan nyawa mereka.
“Dinas pendidikan harus menegur manajemen bus atau para sopirnya. Itu membahayakan anak-anak. Kayaknya sopir pun tak peduli dengan keselamatan anak-anak,” tegas Anggota DPRD Karimun Zai Zulfikar kepada wartawan.
Zai menambahkan, kejadian siswa yang mengalami kecelakaan saat ke sekolah sudah banyak terjadi. Seharusnya pemerintah belajar dari persoalan-persoalan di negeri ini.
“Dinas terkait harus menegur menejemen bus, sopirnya atau pihak yang berkaitan dengan cara mengirimkan surat resmi atau surat edaran,” tegasnya. (bet)