TANJUNGPINANG (HAKA) – Universitas Airlangga (Unair) Surabaya bekerjasama dengan Universitas IOWA, Amerika Serikat, serta Management Science University Malaysia menyelenggarakan Building Academic Support In Combating Human Trafficking dan Pembentukan Study Group Anti Human Trafficking (Perdagangan manusia).
Kegiatan ini digelar pada Rabu (10/10/2018) pekan lalu di Aula FK UNAIR, Kampus A, Surabaya.
Dalam kegiatan itu, pihak penyelenggara mengundang Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kepri Doli Boniara sebagai narasumber.
Kepala Dinsos Kepri, Doli Boniara mengatakan, dirinya menjadi narasumber dalam rangka untuk membangun jaringan, dalam penanggulangan masalah perdagangan manusia.
“Di situ saya memberi sumbangsih sedikit pemikiran, bagaimana penanganan tentang deportan perdagangan manusia yang berasal dari Johor Baru, Malaysia,” ucapnya.
Di kegiatan itu, sambung Doli, mereka menargetkan dapat memetakan potensi untuk mengatasi kasus human trafficking dengan berbagai riset.
“Makanya saya diundang. Karena di tempat kita (Kepri) merupakan daerah perbatasan yang jadi tempat deportasi. Saya menjelaskan sedikit bagaimana penanggulangan perdagangan manusia. (zul)