Site icon Harian Kepri

Bangun Kolam Retensi Batu 10, Rahma: Taman Seraya Tak Banjir Lagi

Wali Kota Tanjungpinang Rahma saat meninjau kolam retensi di Belakang Taman Batu 10 akhir tahun 2021 lalu-f/istimewa-prokompim

TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang, Rahma mengatakan, Pemko Tanjungpinang baru saja menyelesaikan pembangunan kolam retensi di belakang Taman Batu 10.

Menurutnya, sejak kolam retensi dibangun, Perumahan Taman Seraya yang tidak jauh dari Masjid Al Uswah yang dulunya langganan banjir, saat ini sudah teratasi.

“Begitu juga di Perumahan Taman Harapan Indah, sedikit banyak ada perubahan. Kecuali curah hujan tinggi,” kata Rahma, disela Musrenbang di Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kamis (17/2/2022) kemarin.

Menurutnya, hal itu dilakukan merupakan suatu bentuk kepedulian Pemko Tanjungpinang, dalam menangani permasalahan banjir yang kerap terjadi.

“Memang kita lihat sederhana. Tapi terbukti ampuh untuk atasi banjir,” tukasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tanjungpinang, Zulhidayat membenarkan, bahwa pengerjaan kolam retensi itu sudah rampung sejak akhir tahun 2021 lalu.

“Untuk Taman Harapan Indah cukup berkurang tapi belum tuntas, karena masih ada yang ditangani dulu,” sebutnya, Jumat (18/2/2022) saat dihubungi hariankepri.com.

Ia menjelaskan, kolam retensi seluas 4.800 meter persegi tersebut, merupakan lahan hibah dari masyarakat kepada Pemko Tanjungpinang untuk dijadikan kolam retensi.

“Itu tanah Pak Suryono, beliau sudah menghibahkan lahanya,” terangnya.

Ia menambahkan, untuk mengoptimalkan kolam retensi itu pihaknya akan bekerjasama dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) agar bisa dipasang dinding atau batu miring.

“Mudah-mudahan tahun ini bisa terlaksana,” tukasnya.(zul)

Exit mobile version