Site icon Harian Kepri

Baru Tiga Bulan Diresmikan, Masjid Tanjak yang Diprakarsai HM Rudi, Ambruk

Plafon Masjid Tanjak yang ambruk pada Kamis (8/9/2022) pagi-f/istimewa

BATAM (HAKA) – Plafon Masjid Tanwirun Naja atau yang lebih dikenal dengan Masjid Tanjak ambruk pada, Kamis (8/9/2022) pagi.

Dalam video yang tersebar di sejumlah WhatsApp Grup (WaG), terlihat hampir seluruh plafon masjid tersebut berjatuhan ke lantai.

Padahal masjid itu sendiri, belum tiga bulan diresmikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto pada Jumat, (24/6/2022) lalu.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol Badan Pengusahaan Batam Ariastuty Sirait, pun membenarkan ihwal ambruknya plafon masjid tersebut.

“Memang benar plafon masjidnya jatuh. Karena kelembaban yang ada di plafon masjid tersebut,” katanya dalam keterangan tertulis.

Akibat kerusakan itu sambungnya, saat ini Masjid Tanjak Batam ditutup untuk umum dan akan dilakukan perbaikan atas kerusakan tersebut.

“Ini masih tanggung jawab dari kontraktor karena masih dalam masa pemeliharaan,” pungkasnya.

Dilansir dari laman mediacenter.batam.go.id, pembangunan Masjid Tanjak diprakarsai oleh Wali Kota Batam yang juga Kepala BP Batam, HM Rudi. Pembangunan masjid ini sendiri dimulai pada 23 Desember 2020.

“Saya ingin masjid ini selesai tepat waktu dan bangunannya harus bisa bikin jemaah nyaman,” ujar Rudi saat meninjau progres pembangunan masjid tersebut pada Kamis (26/5/2022) lalu.

Untuk diketahui, Masjid Tanjak yang saat ini merupakan salah satu destinasi wisata di Kota Batam itu, berdiri di atas lahan seluas 15.100 m2, dengan total luas bangunan masjid 4.983 m2.(kar)

Exit mobile version