Akhmad Khusairi-f/sahrul-hariankepri.com
TANJUNGPINANG (HAKA) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Tanjungpinang targetkan penerimaan zakat terkumpul sebesar Rp 7,2 Miliar pada tahun 2025.
“Tahun ini kita targetkan Rp 7,2 Miliar,” ujar Ketua Baznas Kota Tanjungpinang
Akhmad Khusairi pada hariankepri.com, kemarin.
Akhmad optimis target tersebut dapat tercapai di akhir tahun. Pasalnya, tahun ini direncanakan zakat profesi ASN di lingkup Pemko Tanjungpinang kembali bergulir.
Ia menyebutkan, berdasarkan realisasi tahun sebelumnya penerimaan zakat profesi ASN Tanjungpinang mencapai Rp 400 juta per bulan.
“Per tahun penerimaan dari zakat profesi ASN Pemko Tanjungpinang ini mencapai Rp 5 miliar. Jadi kita selalu optimis target ini akan tercapai,” ucapnya.
Ia mengakui, saat ini memang belum ada menerima pemotongan zakat profesi ASN itu. Informasi yang didapatkan, Pemko tengah melakukan sosialisasi terkait rencana tersebut.
Pihaknya juga akan menyiapkan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di setiap OPD di lingkup Pemko Tanjungpinang. Nantinya ASN akan membayar zakat profesi melalui UPZ tersebut.
“Nanti tergantung kebijakan OPD masing-masing, apakah dikumpulkan melalui OPD baru diserahkan ke UPZ atau ASN langsung serahkan ke UPZ. Selanjutnya baru UPZ yang menyetor zakat ke rekening Baznas,” jelasnya.
Terkait penyaluran zakat tersebut, ia menegaskan akan dilaksanakan secara transparan kepada yang berhak menerimanya.
“Ada beberapa program yang kita laksanakan, mulai dari menyediakan paket sembako hingga memberikan bantuan yang sakit parah,” imbuhnya. (sah)
