Beranda Headline

Belasungkawa Gubernur Ansar untuk 6 Anak Meninggal Karena Ginjal Akut

0
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menyampaikan, belasungkawa kepada orang tua, yang anaknya meninggal dunia karena menderita penyakit gagal ginjal akut.

“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan. Insya allah, anak-anak yang dipanggil oleh Allah itu nanti di hari akhir akan menjadi jembatan bagi orang tuanya untuk memasuki surga,” katanya, di Hotel CK Tanjungpinang, Selasa (25/10/2022).

Orang nomor satu di Provinsi Kepri itu pun berharap, kejadian anak di Kepri yang meninggal dunia karena penyakit gagal ginjal akut tidak lagi terjadi.

“Serta tidak ada lagi anak yang menjadi pasien karena penyakit tersebut,” harapnya.

Khusus, untuk anak yang saat ini masih menjalani perawatan, Ansar mengatakan, Pemprov Kepri, mengupayakan agar biaya perawatannya dapat ditanggung melalui dana Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda).

“Sedang kita upayakan bisa membantu pasien itu melalui Jamkesda. Ini akan segera saya tindaklanjuti,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Kepri, M Bisri menambahkan, terhitung Selasa (25/10/2022) tidak ada penambahan pasien gagal ginjal di Provinsi Kepri.

“Alhamdulillah tidak ada penambahan,” ujarnya.

Sebelumnya, Bisri menyampaikan, sebanyak 7 anak di Provinsi Kepri dinyatakan menderita penyakit gagal ginjal akut.

“Dari ke-7 anak itu, satu orang warga Batam masih menjalani perawatan, sementara enam orang lainnya sudah dinyatakan meninggal dunia,” katanya, kepada hariankepri.com.

Keenam anak yang meninggal dunia tersebut, sambungnya, yakni, warga Kabupaten Karimun sebanyak 3 orang, warga Kota Tanjungpinang 2 orang, dan warga Kota Batam sebanyak 1 orang.

“Anak yang meninggal ini rata-rata sudah sejak awal Agustus lalu,” jelasnya, , Senin (24/10/2022) kemarin.(kar)

Baca juga:  Optimalkan Pengelolaan Retribusi Labuh Jangkar, Gubernur Ansar Bentuk Satgas
example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini