NATUNA (HAKA)- Camat Pulau Laut, Sudirman mengatakan, listrik Pulau Laut masih minim. Sejauh ini baru satu desa saja yang teraliri listrik PLN di Kecamatan Pulau Laut.
Menurutnya, seharusnya Pulau Laut yang berbatasan langsung dengan 6 negara (Tiongkok, Viatnam, Kamboja, Tailand, Brunae Darussalam dan Malaysia) tidak boleh gelap.
“Baru satu desa saja yang teraliri listrik yakni Desa Air Payang, dua desa lainnya seperti Desa Tanjung Pala dan Desa Kadur masih gelap,” ungkapnya.
Ia mengatakan, listrik bikan bukan hanya keperluan masyarakat, tapi juga keperluan pemerintahan. Kantor Camat, Puskesmas, Pos AL, dan perkantoran lainnya belum ada liastriknya.
“Instansi-instansi itu sangat memerlukan daya listrik untuk bekerja,” tegasnya.
Ia berharap, PLN dapat memenuhi keperluan warga setempat dalam waktu cepat. “Semoga saja secepatnya semua bisa terpenuhi,” tutupnya.
Menejer PLN Natuna, Hasdedi mengaku pihaknya sudah mengambil berbagai langkah untuk memperluas jangkauan listrik di Pulau Laut. Daya listrik untuk kawasan itu sudah disediakan.
Hanya saja, jangkauan listrik di kecamatan itu belum bisa diluaskan karena kendala jaringan dan instalasinya saja yang belum cukup. (fer)