JAKARTA (HAKA) – Presiden Joko Widodo (Jokowi), memberikan penghargaan TPID Award 2024, kepada Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kepri sebagai TPID provinsi berkinerja terbaik di kawasan Sumatera.
Penghargaan itu diberikan kepada Pemprov Kepri, karena dinilai berhasil mengendalikan inflasi melalui strategi penanggulangan inflasi cabai merah segar di Kepri.
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo kepada Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, di Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/6/2024).
Penyerahan TPID Awards tersebut, disejalankan dengan Rakornas Pengendalian Inflasi 2024 yang dipimpin Presiden Joko Widodo dan diikuti oleh TPID Pusat, jajaran para menteri, seluruh pemerintah daerah se-Indonesia, dan 546 TPID Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia.
Dalam arahannya, Jokowi menyebut angka Inflasi pada kuartal 1 yang hanya berada pada angka 2,84 persen merupakan salah satu yang terbaik di dunia.
Menurut Kepala Negara, jika dibandingkan dengan laju inflasi pada periode yang sama 10 tahun lalu, laju inflasi sekarang ini sangat terkendali.
“Kalau kita ingat di tahun 9-10 tahun yang lalu inflasi kita masih berada di angka 9,6 persen dan atas usaha keras kita sekali lagi berada di angka 2,84,” katanya.
Presiden menyebut pengendalian laju inflasi menjadi sangat penting. Jika angka inflasi lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi, maka dampaknya akan dirasakan masyarakat.
Karena, sambungnya, begitu inflasi naik misalnya 9,6 persen, dan pertumbuhan ekonomi berada di angka 5 persen, kondisi itu cukup berat, khususnya bagi masyarakat.
“Sekarang inflasinya 2,84, growth pertumbuhan ekonominya 5,11 persen. Ini segar, segar kalau seperti ini. Tapi kita harus tetap waspada, hati-hati tidak boleh lengah,” pesannya.
Sementara itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada TPID Provinsi Kepri yang mengendalikan inflasi sehingga dapat meraih penghargaan ini.
Orang nomor satu di Provinsi Kepri itu mengatakan, dalam mengendalikan inflasi Pemprov Kepri telah menjalankan sejumlah kebijakan. Salah satunya yakni melalui program gerakan pangan murah untuk menjaga stabilisasi harga.
“Selain itu yang terbaru kita juga telah melaunching gerakan tanam cabai bagi pegawai di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepri,” sebutnya.(adv)