BINTAN (HAKA) – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bintan, Tamsir bersama tim, melakukan kunjungan serta memantau sejumlah sekolah, di masa Pandemi Covid-19.
Kunjungan itu, menurut Tamsir, terkait aktivitas pemberlakuan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas untuk jenjang TK, SD/MI maupun SMP/MTs se-Kabupaten Bintan, yang dimulai pada Senin (11/10/2021) silam.
Hingga kini, hasilnya sangat baik. Semua proses pembelajaran tatap muka berjalan aman, lancar dan kondusif di setiap jenjang pendidikan di wilayah Kabupaten Bintan.
“Alhamdulillah berjalan dengan lancar, belum ada laporan kendala dan permasalahan-permasalahan di setiap jenjang sekolah,” ucap Tamsir, pada Jumat (15/10/2021).
Pemberlakuan PTM itu, sesuai Suarat Edaran (SE) Bupati Bintan nomor: 1201/420/IX/2021, dan SE Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan nomor: B/1146/423.5/IX/2021.
“Tahap awal ini, baru menerapkan 50 persen untuk jenjang SD/MI dan SMP/MTs,” tutur Tamsir.
Artinya, kata Tamsir, jenjang SD mulai kelas 1 sampai kelas 6 itu hanya 50 persen. Misalnya, satu kelas berjumlah 40 siswa, maka yang masuk tatap muka terbatas 20 orang dengan menerapkan prokes Covid-19, dan Standar Operasional Prosedur (SOP) lainnya.
“Pembagian waktu atau jadwal pembelajaran tatap muka di kelas, kita serahkan ke pihak sekolah untuk mengatur secara teknis di masing-masing satuan pendidikan,” terangnya.
Tamsir menambahkan, untuk siswa pada pembelajaran awal ini juga telah mendapat persetujuan dari masing-masing orang tua atau wali murid untuk mengikuti belajar tatap muka terbatas di sekolah. Selain itu, murid juga telah mengikuti program vaksinasi.
“Dibuktikan dengan surat pernyataan orang tua dan wali murid mereka. Selebihnya, sebagian peserta didik belajar dari rumah melalui daring,” pungkasnya. (rul)
