Site icon Harian Kepri

Besok Diresmikan Wakapolri, Ansar Tunaikan Janji ke Pengurus LAM Kepri

Gedung LAM Kepri di Kawasan Gurindam 12, Kota Tanjungpinang yang akan diresmikan oleh Wakapolri Komjen Agus Andrianto pada Senin (5/8/2024)-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Janji Gubernur Kepri, Ansar Ahmad kepada pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepri untuk membangun Gedung LAM Kepri akhirnya ditunaikan.

Hal itu dibuktikan dengan akan diresmikannya pengoperasian gedung tersebut oleh Wakapolri Komjen Agus Andrianto, yang juga bergelar Datuk Seri Sakti Bhayangkara Utama pada, Senin (5/8/2024).

Jika ditarik ke belakang, rencana awal pembangunan gedung yang bersebelahan dengan Gedung Dekranasda di Kawasan Gurindam 12 itu merupakan janji Gubernur Kepri, Ansar Ahmad kepada pengurus LAM Kepri saat bersilaturahmi dengan Ketua serta Pengurus LAM Kepri di Kantor LAM Kepri, Tepi Laut, Kota Tanjungpinang.

“Insya Allah tahun 2022 Gedung LAM sudah mulai kita bangun, lokasinya di Kawasan Gurindam 12,” kata Gubernur Ansar kepada Ketua dan Pengurus LAM Kepri, pada Jumat (16/4/2021) lalu.

Ketua LAM Kepri, Abdul Razak pun merespon positif rencana tersebut. Menurutnya, kehadiran gedung itu seperti mewujudkan mimpi para pengurus LAM Provinsi Kepri, yang selama ini memang menginginkan gedung representatif.

“Setelah puluhan tahun kami LAM menumpang di mana-mana, akhirnya bisa punya gedung sendiri. Terima kasih kepada Gubernur Kepri, Pak Ansar Ahmad,” sebutnya.

Memang, rencana pembangunan Gedung LAM Kepri sudah digaungkan di era kepemimpinan Gubernur Nurdin Basirun Ihwal pada tahun 2019 lalu.

Baru pada Senin (1/8/2022), Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mewujudkan rencana itu dengan meletakan batu pertama pembangunan gedung tersebut.

Waktu itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan, jika pembangunan Gedung LAM Kepri ini akan dilakukan secara bertahap.

“Kalau memungkinkan tahun 2023 sudah selesai. Kalau tidak tahun 2024. Pokoknya sebelum akhir masa jabatan saya ini mesti selesai,” tegasnya.

Orang nomor satu di Provinsi Kepri ini melanjutkan, pembangunan Gedung LAM ini bertujuan, untuk mempertegas bahwa Provinsi Kepri ini merupakan daerah yang berciri khaskan Melayu.

“Gedung LAM ini nanti jadi salah satu simbol ciri khas Melayu itu,” jelasnya waktu itu.

Sementara itu, Kabid Cipta Karya Dinas PUPRP Provinsi Kepri, Sayed Wahidin menyampaikan, pembangunan gedung LAM hingga rampung dilakukan dalam tiga tahap.

“Total keseluruhan anggaran untuk pembangunan gedung ini sampai bisa diresmikan Senin nanti sekitar Rp 33 miliar,” katanya kepada hariankepri, Minggu (4/8/2024).

Sayed merincikan, pada tahap I di tahun 2022 anggaran yang dialokasikan sebesar Rp 6,7 miliar. “Di tahap pertama itu pembangunan yang dilakukan baru sebatas struktur pondasi saja,” jelasnya.

Kemudian, di tahun anggaran 2023, dilanjutkan dengan pembangunan tahap II, dengan pekerjaan meliputi penyelesaian struktur bagunan gedung tersebut.

“Anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan tahap II itu sebesar Rp 17,9 miliar,” sebutnya. Selanjutnya, di tahun anggaran 2024, dilanjutkan dengan pembangunan tahap III dengan anggaran sebesar Rp 10 miliar.

“Pekerjaan yang dilakukan di tahun anggaran 2024 ini meliputi interior dan landscape gedung tersebut,” tuturnya.

Pengurus LAM Kepri, Nazarudin menyampaikan, jika nantinya sudah difungsikan, gedung itu tidak hanya dipergunakan untuk aktivitas LAM Kepri saja.

Karena, kata dia, sejumlah fasilitas di gedung itu seperti, ruang serba guna dan perpustakaan bisa juga dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Nanti masyarakat bisa menggelar acara kesenian, hingga pesta pernikahan di sini,” tuturnya.(kar)

Exit mobile version