TANJUNGPINANG (HAKA) – Pengamat Kebijakan Publik Provinsi Kepri Buana Februari, mengapresiasi langkah Gubernur Kepri Nurdin Basirun yang telah melantik direksi PT Pelabuhan Kepri sesuai dengan hasil yang dikeluarkan oleh tim panitia seleksi (pansel).
“Ini artinya Gubernur menyadari bahwa pansel sudah bekerja sesuai aturan, dan menggunakan anggaran yang tidak sedikit sehingga hasil kerja pansel patut menjadi acuan dalam pengambilan keputusan tentang direksi PT Pelabuhan Kepri,” ujarnya, Selasa (10/9/2018).
Setelah ini ia berharap, direksi PT Pelabuhan Kepri yang baru dapat bekerja sesuai dengan tugas dan fungsinya. Selain itu, seluruh jajaran direksi PT Pelabuhan Kepri juga diharapkan untuk tidak masuk dalam dunia politik.
Apalagi sampai menjadi alat untuk kepentingan politik. Hal ini kata dia, tentunya bukan tanpa alasan mengingat tak lama lagi akan memasuki tahun politik untuk pemilihan Pileg dan Pilpres.
“Direksi PT Pelabuhan Kepri juga diharapkan bukan orang politik, baik sebagai pengurus maupun partisan karena yang mereka kelola adalah kekayaan dan keuangan daerah yang harus dipertanggungjawabkan,” sebutnya.
Sebaiknya kata dia, saat ini direksi PT Pelabuhan Kepri sudah mulai fokus bekerja untuk menggarap potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Provinsi Kepri dari sektor kemaritiman.
“Karena menurut saya 96 persen laut itu anugerah dari Allah SWT dan itu harus disyukuri dengan dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat Kepri,” pungkasnya.(kar)