TANJUNGPINANG (HAKA) – Basarnas Kota Tanjungpinang mengingatkan masyarakat yang beraktivitas di laut dan pesisir, untuk waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem saat ini.
Kepala Basarnas Tanjungpinang, Fazzli menyampaikan, bahwa berdasarkan perkiraan cuaca yang diperoleh, potensi gelombang tinggi di perairan sekitar kota Tanjungpinang dapat mencapai 1,5 meter hingga 4 meter saat ini.
“Kemudian, gelombang setinggi 1,25 meter hingga 2,5 meter diperkirakan terjadi di Perairan Batam, Bintan, Karimun, dan Lingga. Sementara, gelombang 2,5 meter hingga 4 meter berpotensi terjadi di Perairan Anambas dan Natuna,” terangnya, kepada hariankepri.com, kemarin.
Ia mengatakan, imbauan ini dikeluarkan mengingat banyak juga warga Tanjungpinang yang bermata pencarian sebagai nelayan. Perhatikan kondisi gelombang tinggi yang dapat membahayakan aktivitas pelayaran.
“Kondisi cuaca ekstrem ini diperkirakan akan berlangsung hingga 23 Maret 2025 di wilayah Kepulauan Riau,” sebutnya.
Selain itu, pihaknya juga berpesan untuk masyarakat agar mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
“Setelah tanggal yang diprediksi tadi, cuaca diprediksi akan berangsur membaik, dengan intensitas hujan menurun dan kondisi berawan mendominasi,” tukasnya. (dim)
