Site icon Harian Kepri

Dapat Mesin Jahit dan Mesin Kopi yang Mahal, Warga: Terima Kasih Ibu Rahma

Ratusan mesin jahit dan mesin obras serta mesin kopi saat diserahkan Wali Kota Rahma di Aula Gedung PKK Tanjungpinang-f/istimewa-prokopim

TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menyerahkan bantuan 150 mesin jahit kepada tukang jahit se-Tanjungpinang, Jumat (6/1/2023) di Gedung PKK, Senggarang.

Selain mesin jahit, orang nomor satu di Pemko Tanjungpinang tersebut, juga menyerahkan 100 mesin obras, dan 30 mesin espresso pembuat kopi, kepada pelaku usaha kedai kopi yang ada di Tanjungpinang.

Rahma mengatakan, bantuan yang diserahkan ini semata-mata untuk membantu pelaku usaha, agar bisa meningkatkan pendapatannya setelah terdampak pandemi Covid-19 ini.

“Barang bantuan yang saya serahkan ini sudah beberapa pekan lalu saya data. Dan sengaja diserahkan hari ini tepatya hari jadi Kota Tanjungpinang,” tuturnya.

Menurutnya, bantuan yang diserahkan ini bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) yang didapatkan dari pemerintah pusat atas capaian-capaian yang diraih Pemko Tanjungpinang.

“Perlu diketahui harga mesin jahit ini per unit Rp 7 juta, sedangkan mesin obras Rp sekitar 9 juta, lalu ekspresso juga senilai sekitar Rp 9,9 juta,” sebutnya.

Oleh karena itu, ia berharap kepada penerima bantuan agar bisa memanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan bisa mengubah penghasilannya.

Di tempat yang sama, Lilis, salah satu warga yang menerima mesin jahit mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Wali Kota Tanjungpinang.

“Saya kemarin ditemui ibu wali ditawarkan untuk menerima mesin jahit, tanpa syarat apapun, dan hari ini langsung dipanggil dan dibagikan,” katanya dengan nada gembira.

Hal yang sama diungkapkan oleh Erlelawati penerima mesin espresso. Ia mengucapkan rasa syukur atas pemberian mesin yang sangat mahal ini.

“Saya buka kafe, selama ini pakai manual. Alhamdulillah sekarang dikasih bantuan mesin yang modern,” tuturnya.

Ia pun berharap, dengan adanya mesin yang baru ini, pendapatannya jauh lebih meningkat dan bisa bersaing dengan kafe-kafe lainnya.

“Selama ini saya tak pernah dapat bantuan. Alhamdulillah sekali dapat bantuan dari ibu wali dikasih yang berkelas. Terima kasih Ibu Wali Kota,” ucapnya mengakhiri.(zul)

Exit mobile version