TANJUNGPINANG (HAKA) – Partai Golongan Karya (Golkar) berpeluang untuk menduduk-kan calegnya di kursi Ketua DPRD Provinsi Kepri pada periode 2024-2029.
Berdasarkan hasil real count KPU yang dilansir pada Sabtu (17/2/2024) pukul 17:00 WIB, perolehan suara partai berlambang pohon beringin itu unggul dibandingkan dengan partai lainnya, dengan perolehan suara sebanyak 38.100.
Dari tujuh kabupaten/kota di Kepri, suara Partai Golkar mendominasi di tiga daerah pemilihan (Dapil). Seperti di Dapil Kepri 1 Tanjungpinang, Dapil Kepri 2 Bintan-Lingga, dan Dapil Kepri 3 Karimun.
Selain Partai Golkar, Partai Gerindra berdasarkan hasil real count KPU, juga berpeluang untuk mengantarkan calegnya di kursi pimpinan.
Partai besutan Prabowo Subianto itu untuk sementara berada di urutan kedua untuk perolehan suara di DPRD Kepri dengan suara sebanyak 25.185.
Kemudian, perolehan suara tertinggi ketiga untuk DPRD Kepri diraih oleh Partai Nasdem dengan suara sebanyak 18.543 dan PDIP dengan suara 18.152
Sementara itu, Ketua Dewan Pembina DPD Partai Golkar Kepri, Ansar Ahmad belum mau berkomentar banyak ihwal peluang Partai Golkar yang akan mendudukkan salah satu kadernya sebagai Ketua DPRD Kepri, berdasarkan hasil perolehan suara sementara real count KPU.
“Kan masih dihitung, kita lihat saja dulu perkembangannya,” katanya, di Kota Tanjungpinang.
Seperti diketahui, saat ini komposisi pimpinan DPRD Kepri itu yakni, jabatan Ketua oleh PDIP, Wakil Ketua I dari Golkar, Wakil Ketua II dari PKS dan Wakil Ketua III dari NasDem. (kar)