Site icon Harian Kepri

Demi Aspirasi Masyarakat, Ansar Rapat Bahas Renja Selama 12 Jam Bareng 7 OPD

Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat rapat dengan Dinas Pendidikan-f/istimewa-humprohub

TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Ansar Ahmad ingin memastikan, bahwa seluruh anggaran yang akan disusun dalam Rencana Kerja (Renja) Pemprov Kepri tahun 2022, harus benar-benar tepat sasaran, efektif dan efisien.

“Serta harus menjawab seluruh kebutuhan dan aspirasi masyarakat,” terang Ansar saat memimpin rapat di Kantor Gubernur Kepri di Dompak, Rabu (4/8/2021) sore.

Ansar pun terus mencermati setiap mata anggaran yang disusun oleh masing-masing Organisasi Perangkat daerah (OPD), di setiap rencana kerja yang akan diusulkan dalam APBD tahun 2022.

“Saya ingin setiap anggaran yang disusun harus berbasis kinerja, transparan, punya nilai akuntabilitas dan bisa dipertanggungjawabkan,” pintanya.

Menurut Ansar, setiap rupiah dalam APBD harus bisa dipertanggungjawabkan, dan diperuntukkan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat.

Tidak hanya itu, Ansar juga menyampaikan bahwa tata kelola setiap anggaran yang dituangkan dalam program kerja di OPD harus baik, tepat sasaran, dan dijalankan dengan prosedur yang sederhana dan ringkas, serta melalui proses cepat dengan manfaat maksimal untuk masyarakat.

“Kecepatan dan ketepatan itu penting. Apalagi di situasi pandemi seperti saat ini,” ujarnya.

Dari pantauan di lapangan, setidaknya hari ini ada 7 OPD yang digilir rapat secara maraton oleh Gubernur Ansar selama hampir 12 jam. Rapat yang dimulai pukul 07.30 WIB itu berakhir pada pukul 20.00 WIB.

Ketujuh OPD tersebut Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perumahan dan Pemukiman, Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit, Dinas Pertanian, Dinas Pendidikan serta Dinas Kelautan dan Perikanan.

“Kita ingin semua bekerja dengan baik dengan program kerja yang betul-betul untuk membangun Kepulauan Riau yang lebih baik,” tukasnya. (zul/humprohub)

Exit mobile version