Site icon Harian Kepri

Demi Pilkada Damai, Rahma-Rizha Inisiatif Silaturahmi ke LAM dan Polresta Tanjungpinang

Pasangan Bacalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rahma-Rizha Hafiz saat mengunjungi berada di LAM Tanjungpinang-f/zulfan-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Pasangan
bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rahma-Rizha berinisiatif, datang ke Lembaga Adat Melayu (LAM) dan Markas Polresta Tanjungpinang, Selasa (3/9/2024).

Kedatangan pasangan yang dikenal dengan tagline RAMAH itu, didampingi pengurus empat partai pengusung, seperti Ketua PKS Tanjungpinang, Ismiyati, Ketua PAN Sahroni dan Sekretaris NasDem Abdul Salam, serta perwakilan pengurus dari Partai Demokrat.

Saat mengunjungi Gedung LAM Kota Tanjungpinang, Rahma-Rizha Hafiz disambut oleh jajaran pengurus seperti Wan Rafiwar dan pengurus LAM lainnya.

Sedangkan di Polresta Tanjungpinang, Rahma dan rombongan disambut langsung oleh Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol Budi Santosa.

Rahma menyampaikan, kunjungan dirinya bersama Rizha Hafiz dan partai pengusung itu, atas insiatif mereka, dalam rangka untuk mempererat tali silaturahmi, menjelang Pilkada sesama stakeholder terkait.

“Ini sebagai bentuk upaya kami menjaga kondusifitas Pilkada Tanjungpinang 2024,” terangnya.

Rahma menegaskan, yang tak kalah penting dalam pertemuan tersebut, adalah menjadikan Pilkada 2024 ini bisa berjalan lancar dan maksimal sekaligus kondusif.

“Kami ingin, Pilwako Tanjungpinang berjalan lancar, tanpa ada gangguan apapun,” terangnya.

Selain itu, dalam kunjungan silaturahmi itu, pasangan Rahma dan Rizha juga menerima masukan dan petuah dari para tokoh adat di LAM, begitu juga dengan saran-saran baik yang disampaikan oleh Kapolresta Tanjungpinang.

“Mudah-mudahan dari pertemuan ini nanti bisa membawa keberkahan untuk seluruh masyarakat,” ujarnya.

Tak lupa, Rahma juga meminta kepada semua pendukungnya, baik di lapangan maupun melalui media sosial, untuk tetap menjaga kerukunan dan jangan menghujat pasangan lain.

“Kita ingin pilkada ini benar-benar pesta demokrasi yang santun, sesuai dengan adat kita Melayu, yang menjunjung tinggi nilai-nilai adab dalam berperilaku dan bertutur,” ucap Rahma mengakhiri.(zul)

Exit mobile version