BINTAN (HAKA) – Ketua TP PKK Provinsi Kepri, Dewi Kumalasari Ansar, membuka Program Kelas Jauh di Desa Mapur, Kabupaten Bintan, Jumat (2/7/2021).
Dewi Ansar mengatakan, program kelas jauh merupakan salah satu bentuk upaya pemerintah untuk menjamin pendidikan anak.
“Selain keterbatasan dana pemerintah untuk membangun gedung SMA baru, jumlah peserta didik usia SMA di sini juga masih terbatas. Oleh karena itu, saat ini kita buka jalur kelas jauh dari SMA Negeri 1 Numbing,” katanya.
Meskipun sistem pembelajaran kelas jauh ini tidak sama dengan sekolah pada umumnya. Namun, ia mengajak anak-anak yang diterima belajar di kelas jauh, untuk tetap semangat menempuh pendidikan.
“Anak-anak jangan berkecil hati. Walau kelas jauh, ini merupakan pendidikan yang sah,” pesan Wakil Ketua 1 DPRD Provinsi Kepri ini.
Disampaikannya juga, untuk tahap awal ada 19 siswa yang diterima di kelas terbuka ini. Meski dalam masa pandemi, namun menilik jumlah siswa yang terbatas, serta lokasi Desa Mapur yang merupakan pesisir, maka proses belajar mengajar dapat dilakukan secara tatap muka.
“Saya berharap program kelas jauh ini tidak hanya berjalan setahun ini saja. Namun dapat dipastikan keberlanjutannya sampai anak-anak naik ke kelas selanjutnya, bahkan sampai kelulusan,” harapnya.
Pada kesempatan itu, selain membuka kelas jauh, Dewi Ansar juga memantau langsung progres bantuan Kwh listrik untuk masyarakat Desa Mapur.
“Per hari ini, sudah ada 45 Rumah yang menyala. Ini merupakan upaya agar masyarakat Desa Mapur juga dapat menikmati penerangan listrik. Tahap pertama ini akan menyala 14 jam dalam sehari. Semoga ke depannya dapat ditingkatkan menjadi 24 jam,” paparnya.
Turut hadir mendampingi, Kadisdik Provinsi Kepri Muhammad Dali dan Kabid Listrik Dinas ESDM Provinsi Kepri, Marzuki.(kar/humprohub kepri)