JAKARTA (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menyatakan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memberikan sinyal positif untuk segera memulai pembangunan Jembatan Batam-Bintan (Babin).
Hal itu, disampaikan Gubernur Ansar usai bertemu dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Jakarta, Kamis (30/9/2021) kemarin.
“Semuanya kita sampaikan. Kita tunjukkan keseriusan kita. Alhamdulillah, pemerintah pusat tampaknya menyambut dayung yang kita kayuhkan ini,” katanya.
Selanjutnya, orang nomor satu di Provinsi Kepri ini, meminta dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Kepri agar rencana pembangunan Jembatan Babin yang digagas sejak 2005 itu bisa segera diwujudkan.
“Saya yakin seluruh masyarakat Kepri menantikan Jembatan Batam-Bintan ini segera terealisasi. Makanya, kita butuh bantuan doanya, supaya usaha yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kepri selama ini berjalan mulus dan lancar,” pintanya.
Lebih lanjut Ansar mengutarakan, saat pertemuan dengan Menteri Basuki, ia menyampaikan, jika Pemerintah Provinsi Kepri sudah sangat siap, atas realisasi pembangunan jembatan yang akan merangkai dua daerah yakni Pulau Batam dan Pulau Bintan ini.
“Bahkan kita sampaikan, masyarakat Kepri juga sudah menunggu lama rencana ini bisa terealisasi,” tuturnya.
Ia juga mengungkapkan, sejatinya terkait rencana pembangunan jembatan itu, juga telah ia sampaikan secara langsung kepada Presiden Joko Widodo, ketika Kepala Negara melakukan kunjungan kerja di Kota Batam, pada Selasa (28/9/2021).
Menurutnya, ketika itu, Presiden Joko Widodo, memerintahkan agar proyek tersebut dilanjutkan.
“Sekarang kita tindak lanjuti dengan memenuhi panggilan Menteri PUPR untuk membahas rencana pembangunan Jembatan Batam-Bintan. Kita paparkan tentang kesiapan kita,” terangnya.(kar)