Harian Kepri

Disambut Silat Melayu, Ansar-Nyanyang Resmi Daftar ke KPU Kepri

Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris Pratamura disambut silat Melayu saat mendaftar sebagai bacagub dan bacawagub Kepri di Kantor KPU Kepri, Rabu (28/8/2024)-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Ansar Ahmad dan Nyanyang, resmi mendaftarkan diri ke KPU Provinsi Kepri, sebagai pasangan calon Gubernur dan Wagub Kepri, pukul 11.00, Rabu (28/8/2024).

Saat menuju ke Kantor KPU Kepri, pasangan itu berjalan sekitar 100 meter dengan didampingi oleh ketua parpol serta ratusan pendukung.

Selama berjalan menuju ke Kantor KPU Kepri keduanya disambut dengan sejumlah penampilan budaya seperti barongsai, kompang, reog, hingga silat Melayu yang menyambut mereka di Halaman Kantor KPU Kepri.

Sesampainya di depan Kantor KPU Kepri, Ansar dan Nyanyang disambut oleh Sekretaris KPU Kepri, Irwan Zuhdi Siregar yang memasangkan tanjak kepada keduanya.

Bacalon Gubernur Kepri, Ansar Ahmad berharap proses pendaftarannya bersama Nyanyang Haris sebagai bakal calon gubernur dan bacawagub di KPU Kepri ini dapat berjalan lancar.

“Mudah-mudahan proses pencalonan ini bisa berjalan lancar,” harapnya.

Sebelumnya, 11 partai politik (parpol) resmi mendeklarasikan pasangan Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris Pratamura sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub Kepri pada Pilkada Serentak 2024.

Adapun 11 parpol tersebut yakni, Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, Perindo, PAN, PKB, PKS, PPP, Gelora, Partai Ummar, dan Prima.

“Kami menyatakan siap mendukung dan menyatakan siap memenangkan bapak Ansar Ahmad dan Nyanyang,” ujar Ketua DPD Partai Golkar Kepri, Ma’aruf Maulana saat membacakan deklarasi di Ballroom CK Hotel Tanjungpinang, Rabu (28/8/2024).

Bakal calon gubernur, Ansar Ahmad dalam deklarasi itu menegaskan, jika ia bersama Nyanyang telah berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan di Kepri.

“Pasangan ini adalah pasangan lanjutan, karena kita ingin melanjutkan program-program yang sudah ada dan melaksanakan beberapa program strategis untuk Kepri selama lima tahun ke depan,” paparnya.(kar)

Exit mobile version