Site icon Harian Kepri

Disdik Kepri: Januari 2024 PTK Non ASN Sudah Teken Perpanjangan Kontrak

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad ketika memberikan pengarahan kepada PTK Non ASN di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Senin (13/2/2023)-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Kabar baik untuk seluruh Pegawai Tenaga Kependidikan (PTK Non ASN) se-Provinsi Kepri.

Pasalnya, pada Januari 2024 mendatang mereka sudah mulai melakukan penandatangan kontrak, untuk tahun anggaran 2024. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Kepri, Andi Agung.

Ia menegaskan, waktu penandatangan tersebut, lebih cepat jika dibandingkan tahun 2023 yang berlangsung pada bulan Februari 2023.

“Insya Allah, awal Januari nanti seluruh PTK Non ASN sudah menandatangi perpanjangan kontrak,” katanya, kepada hariankepri.com, Kamis (21/12/2023).

Lebih lanjut ia menyampaikan, total PTK Non ASN yang akan diperpanjang kontraknya di tahun anggaran 2024 sebanyak 2.490 orang. PTK Non ASN tersebut tersebar di seluruh SMAN/SMKN di Provinsi Kepri.

“Tahun ini jumlah PTK Non ASN-nya berkurang. Kalau tahun 2023 jumlahnya 2.575 orang, sedangkan di tahun 2024 menjadi 2.490 orang,” jelasnya.

Pengurangan jumlah PTK Non ASN tersebut, ujarnya, dikarenakan beberapa PTK Non ASN di Provinsi Kepri sudah dinyatakan lulus dalam seleksi PPPK di tahun anggaran 2022 lalu.

“Mereka sudah diangkat menjadi PPPK, sehingga otomatis jumlah PTK Non ASN kita berkurang,” paparnya.

Sebagaimana diketahui, PTK Non ASN merupakan guru dan juga pegawai tata usaha yang mengabdi di SMAN/SMKN di 7 kabupaten/kota se-Kepri. Setiap bulannya, para PTK Non ASN tersebut mendapatkan insentif yang dianggarkan dari APBD Kepri sebesar Rp 2,5 juta setiap bulannya.

Sejak tahun anggaran 2023, Pemprov Kepri menaikkan insentif PTK Non ASN tersebut sebesar Rp 100 ribu dari tahun sebelumnya.

Penambahan insentif bagi PTK Non ASN di tahun 2023 itu merupakan, janji Gubernur Kepri, Ansar Ahmad. Orang nomor satu di Provinsi Kepri itu mengatakan, penambahan gaji tersebut, merupakan bentuk perhatian dari Pemprov Kepri atas pengabdian para guru honorer tersebut.

“Semoga ini dapat menambah semangat mereka dan bermanfaat bagi mereka,” tuturnya.(kar)

Exit mobile version