Beranda Headline

Disperindag: Di Jawa Kemarau, Harga Beras di Kepri Berpotensi Naik

0
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Kepri, Aries Fhariandi-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Musim kemarau yang terjadi di Pulau Jawa saat ini, berpotensi membuat harga jual beras di wilayah Provinsi Kepri akan naik.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Kepri, Aries Fhariandi mengatakan, hal itu dapat terlihat dari harga jual di pasaran yang mulai berfluktuasi.

“Tapi sejauh ini fluktuasi itu hanya untuk beras jenis premium,” katanya, di Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Senin (4/9/2023).

Sedangkan untuk beras jenis medium dan bulog lanjut Aries, dari hasil pemantauan pihaknya masih dalam kondisi normal.

“Jadi kenaikan harga karena kemarau itu hanya beras premiun. Beras medium, bulog, itu tidak ada kenaikan,” jelasnya.

Sementara itu, sambungnya, untuk distribusi dan stok beras di wilayah Provinsi Kepri dalam kondisi aman.

“Insya Allah, dari koordinasi kita dengan bulog baik di Tanjungpinang dan Batam dalam kondisi aman terkendali. Mencukupi,” ujarnya.

Disampaikannya juga, sebagai antisipasi untuk menjaga stabilitas harga beras dipasaran, Pemprov Kepri juga ujarnya, akan melakukan operasi pasar.

“Jadwalnya sedang kita susun, operasi pasar ini untuk di seluruh kabupaten/kota di Kepri,” pungkasnya.

Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun dari Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SPKP), per 5 September 2023, harga jual beras premium di pasaran di Kota Tanjungpinang dijual dengan harga Rp 14,698, sedangkan untuk di Kota Batam dijual dengan harga Rp 13,350.

Sedangkan untuk beras medium di Kota Tanjungpinang dijual Rp 11,577 dan Rp 10,500.

Harga beras baik medium dan premium di dua kota tersebut, tidak mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan harga yang diupdate di SPKP sepekan yang lalu, yakni 29 Agustus 2023.(kar)

Baca juga:  Pekan Ini, PMI Asal Kepri yang Terlantar di Kepulauan Solomon Bakal Dipulangkan
example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini