Site icon Harian Kepri

Dukung Kebijakan Ansar, Sulaiman Minta Semua Penambang Dapat Bentor

Penambang bentor Pulau Penyengat saat menunggu pelanggan di halaman Balai Kelurahan Penyengat, Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, Senin (9/10/2023)-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Para penambang becak motor (bentor) di Pulau Penyengat, mengeluhkan program pemberian bentor bertenaga listrik yang dilakukan oleh Pemprov Kepri di tahun anggaran 2023 ini.

Ketua Kelompok Bentor Kelurahan Penyengat, Sulaiman, mengatakan, hal itu dikarenakan tidak semua penambang bentor di Penyengat akan mendapatkan bentor listrik tersebut. Jumlah bentor yang akan dibagikan tahun ini hanya 11 unit.

“Sementara kita jumlahnya ada 27 orang. Ini pasti akan menjadi masalah, karena tidak semuanya dapat. Jadi banyak yang bilang ini tidak adil,” katanya, kepada hariankepri.com, Senin (9/10/2023).

Atas kondisi itu, para penambang bentor Pulau Penyengat pun berharap kepada Gubernur Kepri, Ansar Ahmad agar di tahun anggaran 2023 ini seluruh penambang bentor bisa menerima bentor listrik tersebut.

“Itulah harapan kami, kalau dapat tahun ini semuanya dikasih. Walaupun memang Pak Gubernur sudah menjanjikan, kami khawatir takutnya tahun depan itu tidak jadi,” tuturnya.

Dia mengatakan, seluruh penambang bentor di Pulau Penyengat mendukung kebijakan Gubernur Kepri, Ansar Ahmad terkait pemberian bentor listrik tersebut.

Karena menurutnya, pergantian bentor itu pasti akan menjadi daya tarik bagi para wisatawan untuk datang berkunjung ke Pulau Penyengat.

“Kami dukung penuh program-program Pak Ansar untuk menata Penyengat. Tapi memang kalau dapat, untuk bentor listrik ini semualah dibagi sekaligus,” harapnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Seksi (Kasi) Angkutan Jalan dan Terminal Dishub Provinsi Kepri, Arwan Kasri, mengatakan, jika di tahun anggaran 2023 ini anggaran yang disediakan hanya untuk 11 unit bentor listrik.

“Tapi tim dari Pak Gubernur sudah mencatat masukan (keinginan,red) penambang bentor itu. Mudah-mudahan yang 16 lagi itu sudah masuk di RKPD Pak Gubernur di 2024 nanti,” tuturnya.

Arwan memastikan, apabila nantinya kekurangan unit bentor itu sudah masuk dalam APBD tahun 2024, pihaknya akan langsung melelang bentor listrik tersebut.

“Kalau masuk itu di APBD 2024, pasti akan segera kita lelangkan,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, di APBD 2023 ini, total anggaran yang dialokasikan untuk pengadaan 11 unit bentor listrik itu sebanyak Rp 700 juta. Dengan harga per unitnya sekitar Rp 60 juta.

“Sekarang 11 unit bentor itu sedang dalam tahap pengerjaan di daerah Cikeas. Insya Allah, bulan depan nanti sudah akan diserahkan secara langsung oleh Pak Gubernur,” pungkasnya.

Pengadaan bentor listrik di Pulau Penyengat tersebut merupakan upaya dari Gubernur Kepri, Ansar Ahmad untuk merevitalisasi Pulau Penyengat melalui Kementerian Bappenas.(kar)

Exit mobile version