TANJUNGPINANG (HAKA) – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mencoret event Festival Bahari Kepri (FBK), sebagai agenda pariwisata nasional tahun 2020 mendatang.
Meskipun tak lagi menjadi agenda berskala nasional, namun Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kepri, Buralimar menyebut hal itu sama sekali tidak akan berdampak, pada jumlah kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara ke Kepri.
“Hanya yang cukup berpengaruh itu dari segi dukungan. Seperti promosi dan artis,” katanya, Senin (11/11/2019) kemarin.
Sejauh ini, Pemprov Kepri tidak mengetahui secara persis penyebab event tahunan itu, harus terdepak dalam daftar di kalender pariwisata nasional tahun 2020.
“Kita tidak tahu persis. Kita kan mengusulkan 16 event, termasuk FBK dan ternyata dari hasil rakor FBK dan Batam Culture Festival tidak masuk,” jelasnya.
Meskipun begitu lanjutnya, di tahun 2020 mendatang lima event pariwisata Kepri yakni Bintan Triathlon, Ironman Bintan, Tour De Kepri, Festival Pulau Penyengat, dan Kenduri Melayu Kepri, tetap menjadi agenda tahunan pariwisata di Kepri.
Untuk FBK sendiri imbuhnya, pihaknya telah berkomitmen untuk tetap melaksanakan event tersebut, mengingat kegiatan itu terdiri dari beragam kegiatan itu menurutnya cukup diminati oleh masyarakat maupun para wisatawan.
“Kan sayang kalau kita hilangkan. Akan tetap kita laksanakan meskipun tak seperti tahun sebelumnya,” tuturnya.(kar)