TANJUNGPINANG (HAKA) – Pemprov Kepri melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kepri, meminta masyarakat Tanjungpinang untuk lebih berhati-hati, ketika melintas di Jalan Basuki Rahmat atau Simpang Ramayana.
Kepala Diskominfo Kepri, Hasan, mengatakan, imbauan itu disampaikan karena disepanjang jalan tersebut sedang dilakukan pekerjaan pembangunan flyover.
“Mohon maaf kepada pengendara, karena akan ada gangguan berupa pekerjaan pembangunan flyover,” katanya, Jumat (8/4/2022).
Hasan melanjutkan, proses pembangunan flyover itu sendiri berlangsung sejak 21 Maret hingga 15 Desember 2022 mendatang.
“Tujuan dari pembangunan flyover ini untuk mengurai kemacetan dan menambah estetika Kota Tanjungpinang sebagai Ibukota Provinsi Kepri,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, pembangunan flyover Simpang Ramayana itu akan dikerjakan oleh PT Pandji Bangun Persada kontraktor asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Adapun pagu anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan flyover tersebut yakni sebesar Rp 60 miliar. Penandatanganan kontrak proyek itu sudah dilakukan pada Senin 21 Maret 2022 kemarin.
Terkait pembangunan flyover itu, Gubernur Ansar Ahmad menyampaikan, dalam pelaksanaan proyek ini, Pemprov turut menggandeng Kejati Kepri untuk dapat mendampingi sekaligus mengawasi pelaksanaan proyek tersebut.
“Dari dari Kejati nanti ada asdatun dan asintel untuk ikut mendampingi supaya seluruh pekerjaannya lancar,” tegasnya di Gedung Daerah, Kota Tanjungpinang, Rabu (16/3/2022).
Orang nomor satu di Provinsi Kepri ini mengharapkan, kepada kontraktor yang melaksanakan pembangunan proyek tersebut, agar dapat mengerjakan dengan profesional dan merampungkannya sesuai dengan waktu yang sudah ditetapkan.
“Kalau mereka pekan depan sudah mulai bekerja, mereka ada waktu 9 bulan sampai 31 Desember nanti untuk menyelesaikannya,” jelasnya.(kar)
