Site icon Harian Kepri

Foto Alm Syahrul Dibawa Pulang, Tangis Juwariyah dan Rahma Tak Terbendung

Foto-foto Alm Ayah Syahrul ketika akan dibawa pulang oleh Juwariyah Syahrul dari Kantor Wali Kota, di Senggarang-f/zulfan-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Tangisan Juwariyah Syahrul tak terbendung lagi, ketika membawa pulang foto-foto almarhum Syahrul dari ruang kerja Wali Kota Tanjungpinang, di Senggarang.

Dibawanya foto-foto almarhum tersebut, ketika Juwariyah usai menghadiri penyerahan asuransi Taspen dan santunan dari Korpri kepada ahli waris, Senin (16/6/2020) yang di gelar di Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senggarang.

Isak tangis Juwariyah sudah mulai terlihat, ketika ia memasuki ruangan acara. Juwariyah terlihat didampingi oleh Pelaksana tugas (Plt) Wako Rahma, Sekda Teguh Ahmad dan pejabat lainnya.

Bahkan hingga pada prosesi penyampaian kata sambutan, Juwariyah pun kembali tidak sanggup membendung air matanya, karena mengingat sang suami.

Dalam sambutannya, Juwariyah mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya yang tidak terhingga terutama kepada Plt Wako, Sekda, seluruh ASN dan PT Taspen Persero.

“Apabila almarhum selama ini ada kesalahan atau ada sikap yang tidak berkenan, saya meminta maaf,” pintanya.

Kepada Plt Wako dan jajaran Pemko Tanjungpinang, Juwariyah juga meminta agar bisa melanjutkan visi misi almarhum Ayah Syahrul.

“Semoga apa yang di cita-citakan oleh ayah untuk membangun Tanjungpinang, bisa terlaksanakan dengan baik,” ujarnya.

Bukan hanya Juwariyah, Plt Wako Rahma pun ikut menangis ketika menyampaikan sambutan.

Mewakili seluruh staf dan jajaran Pemko Tanjungpinang, Rahma pun meminta bila ada hal-hal atau sesuatu yang tidak berkenan di hati pada keluarga besar almarhum, mohon dimaafkan.

Sementara itu, Asisten Manajer Layanan dan Kepesertaan PT Taspen Persero Cabang Tanjungpinang, Ridwan M mengatakan, yang dibayar oleh PT Taspen itu ada 2 hak yang disalurkan kepada ahli waris, pertama hak beliau (almarhum) sebagai pensiunan PNS (guru).

“Ahli waris menerima uang duka wafat dan asuransi kematian,” ujarnya.

Sementara hak yang kedua, lanjut dia, yakni beliau sebagai pejabat negara (wali kota), maka ahli waris menerima tabungan hari tua ditambah asuransi kematian dan jaminan kematian.

“Totalnya saya lupa berapa. Yang jelas ada 4 hak yang kita bayarkan kepada ahli waris, dan sudah dikirim beberapa waktu lalu,” tuturnya.

Selain itu kata dia, pihaknya juga memberikan piagam penghargaan kepada ahli waris.(zul)

Exit mobile version