TANJUNGPINANG (HAKA) – Paguyuban Pasundan (PP) Kota Tanjungpinang akan menggelar malam seni kreasi dan budaya sunda 2018, Sabtu (1/09/2018) malam mendatang.
Dalam kegiatan ini, PP bekerjasama dengan Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Kepulauan Riau. Acara akan diselenggarakan di sekretariat PP komplek Pinang Mas Residance Batu 8 atas.
“Kegiatan ini menampilkan kreasi-kreasi dari pengurus dan warga Pasundan, juga untuk melepas kerinduan warga pasundan pada kampung halaman,” ujar Ketua PP Tanjungpinang Saiful Mukarom.
Saiful menambahkan, pada acara tersebut berbagai jenis kesenian dari tanah Pasundan akan ditampilkan seperti jaipongan, Arumba, Kawih Sunda, Calung.
“Ada juga nanti penampilan rampak sekar mojang pasundan,” kata Saiful.
Terpisah Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Kepri Drs Toto Sucipto menyampaikan BPNB konsen dalam pelestarian nilai-nilai budaya.
Termasuk komunitas-komunitas budaya, LSM yang bergerak dalam pelestarian budaya, organisasi mahasiswa ataupun OSIS sekalipun didukung oleh BPNB.
“Kami dukung setiap kegiatan dalam pelestarian budaya-budaya Indonesia, intinya mengingatkan kita bahwa masih ada kebudayaan yang harus dilestarikan,”ujarnya kepada hariankepri.com
Dalam setahun BPNB membantu sekitar 20 komunitas budaya di empat provinsi wilayah kerja yaitu Kepri, Riau, Jambi dan Babel dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan pelestarian kebudayaan.
“Jadi bagi penggiat budaya bisa mengajukan kegiatan kepada BPNB,” kata Toto.
Toto juga menjelaskan fasilitasi ini tidak hanya untuk pelaksanaan kegiatan pelestarian budaya saja namun ada juga bantuan yang lebih besar seperti pembelian aset untuk sanggar, seragam dan alat-alat kesenian. (arp)