TANJUNGUBAN (HAKA) – Gelapnya jalan lintas barat di malam hari membuat nahas dua orang remaja Rizka Rahma (20) dan Puput Evi (15). Dua remaja putri yang mengendarai Yamaha Mio Soul BP 4879 WO itu, terperangkap lubang jalan yang sedang diperbaiki, Kamis (23/2/2017) malam di sekitar jembatan 3 Ekang Anculai. Keduanya dibawa ke RSUP Tanjungpinang untuk mendapatkan perawatan.
Kombinasi jalan gelap, perbaikan badan jalan yang tidak dilengkapi pengaman yang layak dan cahaya lampu mobil yang menyilaukan, membuat kedua remaja putri menabrak papan kayu tanda perbaikan jalan. Papan kayu ini tidak dilengkapi cahaya. Sehingga, sepeda motor yang digunakan terjatuh setelah menabrak lubang jalan. Saat kejadian kedua korban disebbut sedang menuju arah Tanjunguban.
Informasi yang diperoleh dari AKP Krisna Ramadani, Kasatlantas Polres Bintan, saat kedua korban melintas dari arah berlawanan ada mobil dengan lampu sorot yang terang. Akibatnya mata pengendara sepeda motor silau dan tidak bisa melihat dengan baik. Saat itulah sepeda motor menabrak papan tanda perbaikan jalan, masuk ke lubang jalan yang diperbaiki dan jatuh.
Jalan lintas barat, adalah jalan berstatus nasional dan berada di bawah tanggung jawab Satker PU Provinsi Kepri. Hal itu disampaikan Kadishub Bintan Yandrisyah. Sedangkan untuk lampu penerangan jalan umum diajukan di tahun anggaran 2017 ini. (eci)