TANJUNGPINANG (HAKA) – Rapat paripurna yang digelar hari ini, Senin (17/9/2018) di Kantor DPRD Kepri, sedikit berbeda bila dibandingkan dengan paripurna sepekan sebelumnya.
Dalam paripurna sebelumnya yang dihadiri wagub, nyaris tidak dihadiri oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Namum pada paripurna yang kali ini dihadiri Gubernur Nurdin, kepala OPD terlihat cukup banyak. Meskipun tidak seluruh kepala OPD hadir.
Anggota DPRD Provinsi Kepri Sarafudin Aluan yang ditemui, mengaku cukup senang dengan pemandangan tersebut. Ia menilai, setelah adanya sorotan Kepala OPD di lingkungan Pemprov Kepri kini sudah mulai menunjukkan perubahan.
Ketua DPW PPP Provinsi Kepri ini pun mengapresiasi Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Kepri, yang mau mengikuti saran DPRD Provinsi Kepri untuk mengingatkan Kepala OPD agar selalu hadir dalam paripurna.
Apalagi kata dia, saat paripurna berlangsung hampir setengah kursi yang disediakan, diisi oleh Kepala OPD Pemprov Kepri. Hal ini berbeda jika dibandingkan dengan paripurna pada pekan sebelumnya.
Aluan mengungkapkan, era kepimpinan Gubernur Nurdin saat ini, tingkat kedisiplinan Kepala OPD untuk hadir dalam rapat paripurna, cukup rendah.
Ia pun berharap, ke depan tingkat kedisiplinan Kepala OPD untuk menghadiri rapat paripurna dapat terus meningkat.
“Dulu kepala OPD ini aktif hadir, bahkan dihadiri juga oleh kabag dan kabidnya juga. Sehingga, apa yang menjadi masukan dan arahan dalam paripurna itu bisa ditindak lanjuti dan itulah hinannya koordinasi anatara Eksekutif dan Legislatif,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak saat rapat paripurna pekan lalu, secara tegas meminta kepada Wagub Kepri Isdianto yang hadir pada waktu itu, agar dapat menegur Kepala OPD yang jarang hadir dalam rapat paripurna.(kar)
