Beranda Headline

Gubernur Ansar Nyatakan Komitmen untuk Terus Lestarikan Budaya Melayu

0
Pengurus LAM Provinsi Kepri saat audiensi dengan Gubernur Ansar Ahmad di Gedung Daerah, Selasa (30/5/2023)-f/istimewa-diskominfo kepri

TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyatakan, Pemerintah Provinsi Kepri terus berkomitmen, untuk melestarikan adat budaya Melayu.

Pemprov Kepri, juga akan terus menjalin kerjasama dengan Lembaga Adat Melayu (LAM), untuk melakukan peningkatan kesadaran masyarakat, akan keberadaan dan pentingnya adat Melayu.

“Kami juga akan mendukung program-program pendidikan yang bertujuan mengenalkan generasi muda dengan adat istiadat Melayu,” katanya, ketika bersilaturahmi dengan jajaran Pengurus LAM Kepri, di Gedung Daerah, Kota Tanjungpinang, Selasa (30/5/2023).

Ke depan, sambung Ansar, Pemprov Kepri juga akan menggelar kegiatan Festival Budaya Melayu. Melalui, kegiatan itu, nantinya segala ciri khas Provinsi Kepri akan ditampilkan dengan konsep yang lebih millenial, sehingga akan menarik perhatian anak-anak muda.

“Kemudian Pulau Penyengat juga akan kembali kita dorong daya tarik wisatanya dengan Festival Pulau Penyengat,” sebutnya.

Orang nomor satu di Provinsi Kepri itu juga mengatakan, keberadaan adat Melayu merupakan warisan yang sangat berharga bagi masyarakat Kepulauan Riau.

“Maka dari itu, adat dan budaya Melayu harus tetap dijaga dan disampaikan kepada generasi muda,” pungkasnya.

Dalam audiensi itu, Ketua LAM Provinsi Kepri, Abdul Razak menyampaikan permintaan kepada Gubernur Ansar untuk dapat melantik dan mengukuhkan Pengurus LAM Kepri yang direncanakan akan digelar pada tanggal 15 Juni 2023 mendatang.

Permintaan itupun disambut dengan baik oleh Ansar. Ia menyampaikan akan hadir untuk melantik pengurus LAM pada kesempatan yang bersejarah tersebut.

“Insya Allah kita akan dukung dan hadir jika tidak ada halangan,” ujar Gubernur Ansar.(adv)

Baca juga:  Bupati Hamid Berangkat ke Pinang Dipersoalkan, Defrizal: Ada Undangan Pemprov
example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini