TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepri, Isdianto mengatakan, di awal November mendatang, perbaikan Jembatan II Dompak ditargetkan rampung.
Target itu lebih cepat satu bulan, dari batas akhir kontrak pengerjaan perbaikan jembatan tersebut.
“November sudah selesai dan bisa digunakan oleh masyarakat seperti sediakala. Alhamdulillah,” katanya usai meninjau progres pengerjaan perbaikan jembatan tersebut, Jumat (4/9/2020) petang kemarin.
Disampaikannya juga, Pemprov Kepri akan rutin mengalokasikan anggaran pemeliharaan jembatan tersebut.
“Karena kemarin itu kita lost (tidak ada anggaran pemeliharaan) sehingga jembatan ini rusak, jika ini rutin dlakukan (pemeliharaan) mungkin bisa bertahan sampai 25 tahun,” sebutnya.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Provinsi Kepri, Rodi Yantari menambahkan, sejak mulai dikerjakan pada April lalu, secara persentase progres pekerjaan perbaikan Jembatan II itu telah mencapai 39 persen.
“39 persen itu berupa pergantian 33 tiang di sisi Pulau Dompak dan 4 tiang disisi Pulau Bintan dari total 68 tiang yang akan diganti,” jelasnya.
Perbaikan Jembatan II Dompak dikerjakan oleh kontraktor PT Wassenar Karya Marga. Adapun nilai kontrak pekerjaan perbaikan jembatan tersebut sebesar Rp 8,7 miliar, dengan tanggal kontrak pada 9 April dan masa pengerjaan selama 240 hari atau berakhir pada 4 Desember.(kar)