Site icon Harian Kepri

Hadiri Dies Natalis, Syahrul Inginkan Stisipol Jadi Kampus Negeri

Foto bersama Walikota Tanjungpinang

TANJUNGPINANG (HAKA) – Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (Stisipol) Raja Haji Tanjungpinang melaksanakan Reuni Akbar dan Dies Natalis yang dilaksanakan Sabtu (27/7/2019).

Reuni Akbar dan Dies Natalis ini dimulai dengan senam pagi yang dilaksanakan di lapangan Pamedan Tanjungpinang. Kemudian dilanjutkan dengan jalan santai bersama para alumni menuju kampus Stisipol Raja Haji.

Kegiatan ini diikuti alumni angkatan tahun 1997 hingga 2014 serta para pelajar SMP dan SMA se-Kota Tanjungpinang. Perjalanan menuju kampus turut diiringi dengan drumband dari SMPN 15 Tanjungpinang.

Wakil Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP yang juga Ketua Umum Ikatan Alumni Stisipol ini, didamping suaminya, H. M. Agung Wira Dharma, SH, membuka langsung kegiatan Reuni Akbar dan Dies Natalis oleh ditandai dengan memotong pita dan dilanjutkan dengan serangkaian kegiatan seperti games, hiburan dan penyerahan doorprize.

Malam Puncak Reuni Akbar dan Dies Natalis Stisipol Raja Haji digelar di halaman Stisipol Raja Haji. Hadir dalam acara tersebut Walikota Tanjungpinang H. Syahrul, S.Pd.

Dalam sambutannya, Syahrul sangat mengapresiasi dan menyambut positif digelarnya Reuni Akbar dan Dies Natalis Stisipol Raja Haji Tanjungpinang 1997-2014 ini.

“Saya sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan ini, kita dapat menjalin rasa kebersamaan, mempererat tali silaturahmi serta persaudaraan dan itu sangat penting, kegiatan ini merupakan momentum yang sangat tepat untuk berkumpul dan bersatu untuk bernostalgia di masa lalu,” ucap Syahrul.

Syahrul juga berharap, agar melalui forum Reuni Akbar ini dapat terjalin koneksi yang baik antara para dosen dengan para alumni dan kedepannya. Stisipol tambah maju serta mahasiswanya semakin ramai.

“Melalui para alumni-alumni yang saat ini banyak yang sudah punya jabatan politik maupun non politik sekiranya dapat merangkum beberapa ide dan masukan yang dapat dijadikan sebuah rekomendasi bagaimana Stisipol ini bisa menjadi perguruan tinggi negeri dan sebagainya,” ujarnya. (red/humas)

Exit mobile version