NATUNA (HAKA) – Bupati Natuna, Hamid Rizal menyampaikan, bahwa perlu ada lembaga baru yang lebih besar dan didukung perangkat yang lengkap, supaya percepatan pembangunan segera terwujud, dan tidak cukup hanya didukung oleh kelembagaan sekelas pemerintah kabupaten.
“Maka dengan alasan ini, kita berupaya kuat mewujudkan Natuna dan Anambas sebagai provinsi,” ujarnya.
Ketua DPW PAN Provinsi Kepri ini mengungkapkan, langkah ini skala prioritas, karena kelembagaan provinsi di wilayah yang dulu dikenal dengan Pulua Tujuh itu sangat diperlukan.
“Kami menargetkan tahun 2019 ini atau paling tidak tahun 2020 mendatang Provinsi Kepulauan Natuna dan Anambas (KNA) ini dapat segera terwujud,” ujarnya.
Hamid mengaku, untuk mempersiapkan hal itu, pihaknya sudah melakukan berbagai langkah, mulai dari kewilayahan hingga ke SDM dan persyaratan administratif.
“Hampir semua persyaratannya sudah siap,” singkatnya.
Pihaknya pun kata Hamid, juga sudah membangun komunikasi dengan Anambas.
Hamid memiliki keyakinan, apabila Provinsi Natuna dan Anambas ini bisa terbentuk, maka pembangunan di wilayah ini bisa berjalan jauh lebih cepat dibandingkan dengan yang sekarang.
“Jika Presiden benar-benar ingin melakukan percepatan pembangunan di perbatasan, khususnya Natuna, maka pembentukan provinsi khusus merupakan langkah tepat,” pungkasnya. (dan)
