Site icon Harian Kepri

Harga Cabai di Pinang Mulai Normal, Pemko Batal Subsidi Transportasi

Pedagang Cabai di Pasar Bintan Center-f/zulfan-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Pemko Tanjungpinang, menunda pelaksanaan program subsidi transportasi sejumlah bahan pangan terutama cabai.

Sekda Kota Tanjungpinang, Zulhidayat mengatakan, penundaan program yang bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) itu, sebab harga cabai di pasar tradisional sudah turun.

Menurutnya, wacana subsidi transportasi itu dilakukan apabila harga cabai di Pasar Tanjungpinang tidak terkontrol.

“Tapi kan sekarang sudah normal, sehingga tak tepat diberikan subsidi,” kata Zulhidayat kepada hariankepri.com, Jumat (22/12/2023).

Ia menjelaskan, jika program tersebut tetap dilakukan dengan kondisi harga cabai sekarang ini, maka otomatis akan menjadi masalah.

“Jadi anggaran yang sudah disiapkan kemarin masih ada di kasda dan belum diserap,” tukasnya.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan mengatakan, pemko telah menganggarkan sekitar Rp 150 juta hingga akhir Desember 2023, untuk program subsidi transportasi.

Kala itu ia menyebut, program itu dilakukan dengan skema transporter. Yakni menggunakan jasa PT Pos Tanjungpinang.

“Misal nanti cabainya dari Batam, maka difasilitasi PT. Pos dan langsung dibawa ke Tanjungpinang dan diantar langsung ke 14 distributor,” terangnya.(zul)

Exit mobile version