TANJUNGPINANG (HAKA) – Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri, Tjetjep Yudiana, meluruskan pemberitaan yang menyebut Provinsi Kepri mencatatkan penambahan 70 kasus kasus konfirmasi Covid-19 per Jumat 17 Desember 2021.
Angka yang bersumber dari BNPB itu dan diterbitkan salah satu media nasional, menjadikan Kepri, sebagai provinsi di Indonesia yang mencatatkan penambahan kasus Covid-19 terbanyak hari ini.
“Kita pastikan informasi itu keliru,” katanya, kepada hariankepri.com, Jumat (17/12/2021) malam.
Mantan Kadiskes Provinsi Kepri ini, melanjutkan, sejauh ini pihaknya tidak mengetahui secara persis darimana sumber data yang digunakan dalam pemberitaan tersebut. Meskipun dalam pemberitaan otu disebutkan, jika data yang digunakan berasal dari Humas BNPB.
“Kita tidak tahu, datanya itu darimana asalnya. Namun yang jelas dapat saya pastikan itu keliru,” jelasnya.
Sementara itu, hingga berita ini disusun
Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri belum merilis perkembangan kasus Covid-19 di Provinsi Kepri yang terbaru.
Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri per 16 Desember 2021, jumlah kasus aktif di Provinsi Kepri sebanyak 2 orang. Dengan total kasus konfirmasi baik positif maupun sembuh sebanyak 53.881 orang.(kar)