BINTAN (HAKA) – Pemkab Bintan mengusulkan pembangunan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Batu Duyung, Kelurahan Sungai Enam, Kecamatan Bintan Timur, ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI.
“Alhamdulillah, Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono menyetujui,” ucap Bupati Bintan, Roby Kurniawan, Senin (15/5/2023).
Dengan catatan, kata Roby, total anggaran TPI itu harus di bawah Rp 50 miliar. Sebab, KPP RI belum ada pos anggaran lebih dari itu.
“Waktu itu, beliau bertanya berapa anggarannya? Kalau di atas Rp 50 miliar harus disiapkan terlebih dahulu dananya. Tapi kalau di bawah angka itu sudah ada, tinggal serahkan dokumen Detail Engineering Design (DED),” tutur Roby saat menirukan Menteri Sakti saat itu.
Alhasil, kata Roby, setelah pihaknya memeriksa dokumen rancangan pembangunan TPI nya, rincian total anggaran yang dibutuhkan hanya Rp 27 miliar.
“Kami ke Jakarta pekan depan, untuk menyerahkan DED ke Pak Dirjen, termasuk menjelaskan dokumen pendukung tentang pembangunan lahan TPI,” jelasnya.
Roby menerangkan, di kawasan TPI itu merupakan tempat sandar ataupun pelabuhan untuk kapal-kapal nelayan, termasuk pelelangan serta pengolahan industri ikan.
“Kami mohon doa seluruh warga Bintan. Semoga TPI segera disetujui untuk dibangun,” tambahnya.
Menurutnya, jika TPI Batu Duyung beroperasi, akan meningkatkan ekonomi para nelayan. Termasuk meminimalisir indikasi kecurangan tentang distribusi pasokan ikan di Bintan. (rul)