TANJUNGPINANG (HAKA) – Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Kepri, dr Muhammad Rizqa SpA mengatakan, hingga saat ini sudah ada lebih dari 5 anak di Tanjungpinang, yang mengidap penyakit diabetes.
“Anak-anak itu, berusia empat sampai sebelas tahun. Angka pasti kita tak punya karena kita belum punya ahli neurologi anak, sehingga kebanyakan pasien berobat ke luar Kepri,” ungkapnya kepada hariankepri.com, Kamis (16/2/2023).
Menurutnya, untuk di Tanjungpinang, anak-anak yang mengidap penyakit diabetes tersebut, sedang dilakukan rawat jalan di RSUD Kota Tanjungpinang.
“Sebelumnya, anak-anak itu datangnya dengan kondisi tidak sadar, lalu kami cek hasilnya kadar gula darahnya sangat tinggi, setelah itu diketahui anak tersebut mengidap diabetes,” sebutnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, adapun gejala-gejala diabetes di antaranya, kerap melakukan buang air kecil, sering merasa haus, dan banyak makan tapi malah mengalami penurunan berat badan.
Ia pun mengajak seluruh masyarakat, terutama orang tua agar mengingatkan dan memantau dengan baik tumbuh kembang anak di tengah hebohnya masalah diabetes pada anak ini.
Rizqa pun mengimbau kepada orang tua agar lebih rajin mengajak anak melakukan aktivitas fisik seperti olahraga, dan mengurangi pemberian makanan dengan kandungan manis yang berlebihan.
“Jalankan pola hidup sehat. Hindari minuman-minuman manis terutama zat gulanya yang terlalu tinggi,” sarannya.(zul)