TANJUNGPINANG (HAKA) – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2, Sanggar Seni Paraguna, Paguyuban Pasundan Kota Tanjungpinang menggelar bermacam kegiatan di Panggung RRI Tanjungpinang, Jalan Ahmad Yani, Sabtu (1/10/2022) malam.
Peringatan hari jadi yang disaksikan oleh ratusan warga tersebut ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Endang Abdullah.
Turut mendampingi Ketua Sanggar Seni Paraguna Paguyuban Kota Tanjungpinang, Uus Kusdinar dan Ketua Paguyuban Kota Tanjungpinang, Saeful Mukharom.
Endang Abdullah mengucapkan selamat atas terselenggaranya kegiatan Milad ke-2 Sanggar Seni Paraguna Tanjungpinang yang sudah menampilkan kesenian khas daerahnya.
“Saya harap kegiatan seperti ini bukan digelar setahun sekali, tapi kalau bisa setiap bulan,” katanya.
Ia pun berharap, kehadiran sanggar dan Paguyuban Pasundan Kota Tanjungpinang bisa membantu, dan memberi warna kemajuan Kota Gurindam ini.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Wali Kota Tanjungpinang, Rahma, yang kebetulan mengikuti acara di luar daerah.
“Namun ibu wali ada pesan kepada saya, nanti ada bantuan sumbangan untuk paguyuban ini,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Sangar Seni Paraguna, Uus Kusdinar mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para tamu undangan yang sudah hadir pada kesempatan Milad ke-2 tersebut.
Ia menyampaikan, di tahun 2022 ini Sanggar Seni Paraguna berpartisipasi dalam kegiatan yang diadakan oleh Pemko Tanjungpinang, maupun Pemprov Kepri.
“Pawai budaya kemarin, kami berhasil meraih juara II, sedangkan pada pawai lampion yang dihelat oleh Asparnas pada hari jadi ke-20 Provinsi Kepri, sanggar seni paraguna juga berhasil meraih juara II,” ujarnya.
Pihaknya, tambah Uus Kusnidar, akan terus ikut berpartispasi dalam berbagai kegiatan yang dihelat oleh pemerintah.
“Semoga kehadiran sanggar dan paguyuban pasundan ini bisa memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan Kota Tanjungpinang,” tukasnya.
Adapun penampilan saat Milad ke-2 di antaranya, Tari Kreasi Wonderful Indonesia, jaipong anak-anak, Degung Kawih Wanoja, dan penampilan lainnya yang berasal dari Jawa Barat.(zul)