TANJUNGPINANG (HAKA) – Sekdako Tanjungpinang, Zulhidayat mengatakan, pihaknya sudah mengecek stok beras di Tanjungpinang, dan saat ini jumlahnya sangat cukup, bahkan untuk lebih dari empat bulan ke depan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir tentang ketersediaan beras, karena stoknya mencukupi,” ungkap Zulhidayat kepada hariankepri.com, kemarin.
Ia juga menyampaikan, bahwa telah dilakukan rapat terkait pengendalian inflasi, khususnya untuk mengantisipasi kenaikan harga beberapa komoditas menjelang Ramadan. Termasuk soal harga cabai dan beras.
“Cabai memang ada sedikit kenaikan, cabai nano dan cabai merah itu yang harus kita perhatikan,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Kota Tanjungpinang, Arief Alhadihaq mengatakan, beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Kota Tanjungpinang tersedia banyak tidak ada kelangkaan.
“Stok kita ada sekitar 900 ton di Gudang,” kata Arief kepada hariankepri.com, Kamis (15/2/2024) lalu.
Ia menyampaikan, akhir febuari masuk lagi sekitar 2.000 ton dari Jakarta, karena bulog tanjungpinang ini membawahi Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, Lingga, Anambas.
“Itu wilayah kerja kita di situ,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, untuk stok 900 ton ini bisa untuk memenuhi kebutuhan sampai bulan Juni dan jika stok 2.000 ton itu sudah masuk bahkan bisa sampai bulan Desember. (sap)
