Produsen otomotif Toyota Astra Motor meluncurkan Toyota New Venturer. Generasi baru Kijang Innova tersebut diposisikan untuk mengisi line-up tertinggi segmen mobil keluarga (multi-purpose vehicle/MPV) kelas menengah.
Toyota, tampaknya, menyandingkan MPV bergaya adventure itu dengan Nissan Serena dan Mazda Biante. Operation Manager Auto2000 Area Jawa Timur Hendra Purnawan mengungkapkan, New Venturer dirilis untuk memenuhi permintaan pasar yang menginginkan sejumlah improvement pada Toyota Innova.
Konsumen, antara lain, menginginkan nuansa crossover. Karena itu, salah satu perubahan mencolok New Venturer adalah penambahan fender dan velg hitam. Pada bagian interior, Toyota menghadirkan kursi kulit khas mobil premium dan head unit 8 inci.
’’Total, ada perubahan di 15 titik. Secara spesifikasi, New Venturer menjadi yang paling tinggi di jajaran varian Innova,’’ tambah Hendra.
Ada empat pilihan untuk New Venturer, yakni mesin bensin dan diesel serta transmisi manual dan otomatis. Dengan kisaran harga yang tidak jauh berbeda, Toyota yakin New Venturer tidak bergesekkan dengan SUV Toyota Fortuner.
’’Konsumennya pasti berbeda. Fortuner untuk konsumen yang ingin mobil pure SUV, sedangkan New Venturer basisnya MPV yang notabene lebih cocok untuk mobil keluarga,’’ jelas Hendra.
Pangsa pasar Innova di Jawa Timur sebenarnya sangat mendominasi, yakni pada angka 94 persen. Dari total penjualan MPV medium 8.306 unit di Jatim, Innova meraih penjualan 7.797 unit. Pangsa pasar Innova pun meningkat 3,7 persen dari 2015.
Dengan peluncuran Venturer, Hendra meyakini pasar Toyota pada tahun ini meningkat 5–6 persen. Pada tahun lalu, dari total market MPV di Jatim 123.625 unit, Toyota berhasil meraih penjualan 39.651 unit.
’’Kami melihat kebutuhan terbesar mengarah ke segmen MPV,’’ ucap Hendra. (jpnn.com)