Site icon Harian Kepri

Jauh-jauh ke Tambelan, Hanya 22 Calon Pemilih yang Urus Perekaman KTP

Tim Disdukcapil Bintan melayani warga Tambelan yang mengurus dokumen kependudukan-f/istimewa-disdukcapil bintan

BINTAN (HAKA) – Tim Disdukcapil Bintan telah melakukan pelayanan perekaman KTP-el, serta penerbitan administrasi dokumen kependudukan warga di Kecamatan Tambelan, sejak Kamis (16/5/2024) hingga Senin (20/5/2024).

Hasilnya, kata Budiana selaku Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Disdukcapil Bintan, hanya 22 orang yang melakukan perekaman KTP-el, dari total 73 yang masuk dalam DP4.

Budiana mengatakan, DP4 adalah Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) Ditjen Dukcapil Kemendagri, untuk Pilkada tahun 2024.

“Jadi ada 51 orang yang belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el),” tegasnya.

Selain itu kata Budiana, yang melakukan pergantian KTP-el sebanyak 16 orang. Lalu, 44 orang melakukan perubahan data kartu Kartu Keluarga (KK) sebanyak 44 orang.

Selanjutnya, warga yang mengurus Kartu Identitas Anak (KIA) sebanyak 47 orang, lalu ada warga yang urus dokumen kependudukan pindah datang di Tambelan ssbanyak 7 orang.

“Ada juga yang urus akta kelahiran anak sebanyak 5 orang, dan kami juga menyelesaikan data ganda sebanyak 6 orang,” jelasnya.

Budiana menilai, ada kendala saat pihaknya melakukan perekaman KTP-el maupun penerbitan dokumen kependudukan warga di 8 desa kelurahan, Kecamatan Tambelan.

Di antaranya, kendala jaringan internet sangat terbatas untuk proses pengiriman data kependudukan warga, ke pusat data Ditjen Dukcapil Kemendagri.

“Proses penginputan data cepat, tapi pengiriman datanya sangat lambat di atas 5 menit per datanya,” terangnya.

Selain itu, peralatan pelayanan dokumen kependudukan dioperasikan di Tambelan masih alat yang lama. Sehingga, menurut Budiana, ini mempengaruhi performa dalam pelayanan saat itu.

Selanjutnya, kebanyakan warga di Kecamatan Tambelan belum mempunyai kesadaran akan pentingnya dokumen kependudukan.

“Saat butuh dokumen kependudukan, di saat itu juga baru mereka sibuk mengurus,” tutupnya. (rul)

Exit mobile version