TANJUNGPINANG (HAKA) – Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepri Adi Prihantara menjamin, stok dan harga bahan pangan di Kepri dalam kondisi stabil dan aman menjelang datangnya Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
“Ketersediaan stok pangan di Kepri, terutama beras, daging ayam dan komoditas pangan lainnya dipastikan masih aman dalam tiga bulan ke depan,” katanya, kepada hariankepri.com, kemarin.
Adi juga mengatakan, untuk distribusi bahan pangan ke wilayah pulau-pulau di Provinsi Kepri juga dipastikan dalam kondisi lancar.
“Insya allah, distribusi sampai ke pulau-pulau lancar dan harga tetap terjangkau bagi masyarakat,” sebutnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak menyampaikan bahwa, GPM ini untuk mengantisipasi kenaikan harga pangan menjelang hari raya dan memastikan ketersediaan pangan yang cukup bagi masyarakat Indonesia.
Menurutnya, di momen hari besar keagamaan seperti ini, sangat penting kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, pelaku usaha dan masyarakat dalam menjaga Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), terutama menjelang momen penting seperti Idul Fitri.
“Untuk itu, GPM ini hadir menjadi salah satu instrumen penting dalam memastikan ketersediaan dan aksesibilitas pangan bagi seluruh lapisan masyarakat di Indonesia,” katanya.
Sementara itu, salah seorang warga Kota Tanjungpinang, Suwarni mengaku sangat terbantu dengan GPM yang digelar oleh pemerintah.
“Sangat terbantu sekali. Semoga ke depan ada lagi yang mengadakan pasar murah,” harap wanita yang berdomisili di Kecamatan Tanjungpinang Barat ini.(adv)