TANJUNGPINANG (HAKA) – Jelang Pemilihan Legislatif (pileg) 2024 mendatang, warga yang mengurus perpindahan alamat di Disdukcapil Kota Tanjungpinang, masih dalam kondisi normal.
“Tidak ada lonjakan. Tercatat sebanyak sekitar 13 orang per hari,” kata Kepala Disdukcapil Kota Tanjungpinang, Wan Samsi kepada hariankepri.com, Selasa (5/12/2023).
Ia mengatakan, mereka yang mengurus itu merupakan warga yang pindah antarkecamatan di Kota Tanjungpinang saja. Jumlah yang melakukan pindah alamat itu masih kategori normal.
“Tahun lalu juga rata-rata yang pindah alamat kecamatan, sekitar 11 hingga 13 orang per hari, ini masih normal,” kata Wan Samsi
Oleh karena itu, ia memastikan menjelang pileg ini, tidak ada eksodus atau perbuatan meninggalkan tempat wilayah asal, secara besar-besaran.
“Saya pastikan masih normal tidak ada lonjakan,” terangnya.
Menurutnya, yang pindah alamat itu rata-rata warga yang pindah rumah baru, bukan bertujuan untuk mengikuti daerah pemilihan caleg.
“Lagi pun kita tersistem, dan untuk mengantisipasi kami terus koordinasi dengan KPU dan Bawaslu, karena masing-masing warga sudah tercatat sebagai DPT oleh KPU,” tukasnya.(zul)