TANJUNGPINANG (HAKA) – Kamis (12/9/2019) di seluruh wilayah Kota Tanjungpinang diselimuti kabut asap. Pantauan hariankepri.com, kabut asap ini terlihat jelas saat dipantau dari Gedung Gonggong Taman Laman Boenda Tepi Laut, Pelabuhan Sri Bintan Pura dan Pulau Penyengat nyaris tidak terlihat karena diselimuti asap.
Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Bhakti mengatakan, kabut asap yang terjadi pada hari ini, dinilai memang cukup terasa dibandingkan beberapa hari lalu.
“Kabut asap yang terjadi pada hari ini sangat terasa, kabut asap ini terjadi sejak pukul 06:00 WIB pagi tadi,” ujarnya saat dihubungi hariankepri.com.
Dibilang cukup terasa, kata Bhakti, karena saat ini jarak pandang tinggal 5 kilometer saja.
“Jika dibandingkan beberapa hari yang lalu, jarak pandang antara 7 sampai 9 kilometer,” ujarnya.
Ia mengimbau kepada para pengendara untuk tetap waspada dengan jarak pandang yang terjadi pada saat ini.
“Kami juga mengimbau warga agar menggunakan masker,” terangnya.
Kabut asap ini berdasarkan pantauan BMKG, berasal dari Kalimantan yang terbawa angin dan kemungkinan ada kebakaran hutan dan lahan di sana.
“Dilihat dari arah angin, kabut asap ini berasal dari tenggara, kalau tenggara itu dominannya dari Kalimantan,” ujarnya. (zul)