TANJUNGPINANG (HAKA) – Kajari Tanjungpinang Joko Yuhono mengajak beberapa ormas membentuk dapur umum, untuk korban Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (Isoman) di rumah.
Hal itu diutarakan oleh Isnaeni Bayu Wibowo selaku Koordinator Aksi Sosial Peduli Covid-19 (ASPC) Tanjungpinang. Ia menyebutkan, komunitas menyepakati Kedai halaman parkir Kedai Kopi W&W dijadikan tempat dapur umum.
Langkah itu dilakukan, untuk membantu pasien yang menjalani isoman di rumah. Korban Covid-19 ini, kata dia, jadi sasaran ASPC untuk memberikan bantuan makanan setiap hari nya.
“Kajari Tanjungpinang inisiasi bersama elemen masyarakat,” ucap pria yang akrab disapa Bowo ini.
Pihaknya melihat yang paling riskan adalah kondisi warga yang Isoman. Mereka kurang mendapat perhatian, sehingga tak efektif jalani karantina.
“Mereka gak tertib Isoman nya, mereka belanja ke luar. Supaya mereka tetap di rumah, kami antarkan makanan di rumah masing-masing, mulai hari ini Selasa (13/7/2021),” terangnya.
Data sementara yang diterima oleh ASPC Tanjungpinang ada 250 orang yang menjalani karantina mandiri di 77 rumah untuk tiga kecamatan.
Yakni, Kecamatan Tanjungpinang Timur yang Isoman sebanyak 126 orang, Bukit Bestari 79 orang, dan Kecamatan Tanjungpinang Barat dan Kota ada 45 orang.
“Jadi siang ini, Tim ASPC akan mendistribusikan makanan di 77 rumah,” jelasnya.
Bowo menambahkan, jika ada masyarakat yang punya kelebihan rezeki atau ingin menyumbang uang bisa hubungi nomor 082288645040 atas nama Henky Satrawan. (rul)
