Site icon Harian Kepri

Kampanye di Jalan Akasia, Rahma Diyakini Perjuangkan Nasib Emak-emak

Calon Wali Kota Tanjungpinang, Rahma saat kampanye di Jalan Akasia-f/zulfan-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Calon Wali Kota Tanjungpinang, Rahma kembali menggelar kampanye dengan ratusan warga yang berada di Jalan Akasia, Kamis (24/10/2024) kemarin.

Kehadiran Cawako Tanjungpinang nomor urut satu itu disambut antusias oleh warga, terutama kaum emak-emak yang tinggal di wilayah setempat.

Seperti biasanya Mantan Wali Kota Tanjungpinang itu dalam kampanyenya, menyampaikan visi-misi jika terpilih sebagai wali kota selama 5 tahun ke depan.

Adapun visi-misi atau program yang diprioritaskan, yakni tetap melanjutkan seragam sekolah gratis bagi anak kelas I SD dan VII SMP se-Tanjungpinang yang sampai saat ini programnya sempat terhenti.

Di samping itu, ia akan tetap melanjutkan pembangunan yang berdampak positif kepada masyarakat, serta melanjutkan pemberian bantuan peralatan usaha kepada pelaku UMKM.

“Dalam kampanye, saya tak banyak janji bapak ibu. Apa yang yang sebutkan itu sudah saya jalankan sewaktu saya masih menjabat,” katanya.

Oleh karena itu, kata dia, jika masyarakat kembali memilih dirinya dan berhasil meraih kemenangan di Pilwako 2024, maka program yang sudah disusun tinggal dijalankan.

“Karena saya kemarin hanya menjabat sekitar 3 tahun sebagai wali kota. Tentunya dengan waktu yang singkat masih banyak warga yang belum kebagian bantuan,” tuturnya.

Irma, salah satu warga yang tinggal di Jalan Akasia menilai, bahwa sosok seorang Rahma merupakan pemimpin yang sangat memperjuangkan kaum emak-emak.

“Contohnya saja, hanya di zaman beliau pelaku usaha dapat bantuan peralatan usaha. Sementara pemimpin sebelumnya tidak pernah terpikir soal program itu,” tuturnya.

Ia pun mengaku sangat mendukung, jika Rahma dan Rizha Hafiz kembali menjadi Wali Kota Tanjungpinang kembali. Karena menurutnya, jika pemimpin itu perempuan, maka otomatis dia juga akan memikirkan nasib kaum perempuan.

“Jika pemimpin laki-laki pemikirannya mungkin tak sampai ke situ,” tukasnya.(zul)

Exit mobile version