TANJUNGPINANG (HAKA) – Sekretaris DPRD Kota Tanjungpinang, Abdul Kadir Ibrahim (Akib) meminta kepada Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, agar menganggarkan dana rehab gedung DPRD Kota Tanjungpinang.
Karena kata dia, kondisi gedung DPRD saat ini sangat memprihatinkan. Beberapa plafon hingga atap sudah banyak yang bocor. Bahkan catnya juga sudah banyak yang luntur.
Menurutnya, kantor DPRD ini dibangun sejak tahun 2002 oleh Pemerintah Provinsi Riau, sehingga memang sudah waktunya untuk dilakukan perbaikan secara total.
“Berbagai ruangan juga perlu ada penambahan dan penataan untuk ruang fraksi, komisi dan lain-lainnya. Begitu juga penataan ruang pimpinan dewan, supaya terlihat lebih representatif,” ungkapnya, Rabu (17/10/2018) saat ditemui di Kantor DPRD Kota Tanjungpinang.
Oleh karena itu, ia berharap pada tahun 2019 ini bisa dianggarkan oleh Pemko Tanjungpinang.
“Saya selaku Sekwan, pada tahun 2019 ini juga memprioritaskan salah satu usulan adalah untuk merehab kantor ini,” ungkapnya.
Untuk nilai anggaran yang dibutuhkan, ia belum bisa memperhitungkan, karena belum ada konsultan.
“Tapi kalau diperkirakan sekitar Rp 2 miliar lebih untuk total rehab seluruhnya,” ucapnya. (zul)
