NATUNA (HAKA) – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Natuna, Dodi Nuryadi menyampaikan, pelanggaran terhadap aturan protokol kesehatan (prokes) semakin hari semakin menurun.
“Alhamdulillah, saat ini pelanggaran mulai berkurang. Paling banyak satu kali operasi dua pelanggaran,” ujarnya saat menjawab pertanyaan Ketua Komisi I DPRD Natuna, Wan Arismunandar mengenai efektivitas razia yang dilakukan, saat hearing di DPRD Natuna, Senin (16/11/2020).
Dody menegaskan, untuk memaksimalkan pelaksanaan razia, pihaknya juga sudah melakukan penambahan satu kali patroli rutin.
“Sampai saat ini tercatat sebanyak 768 pelanggar, dan kita tetap melaksnakan dengan cara persuasif,” ungkapnya.
Dody juga menambahkan, dalam pelaksnaan patroli pihaknya juga memaksimalkan peran Satpol PP yang ada di kecamatan.
“Meskipun kita masih kekurangan personel, tapi kita tetap malakukan pengawasan dan razia, hal ini kita lakukan untuk membatasi penyebaran Covid-19,” ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut Ketua Komisi I DPRD Natuna, Wan Arismunandar menyarankan supaya kembali ditempatkan posko, dan personel di tempat keramaian terutama di Pantai Piwang.
“Selain itu pengawasan di pelabuhan juga harus diperbaiki, supaya tidak terjadi penumpukan penumpang turun saat mereka didata oleh petugas,” tukasnya. (dan)