Site icon Harian Kepri

Kasus Aktif Covid di Kepri Tembus 496 Orang, Kadiskes: Didominasi Varian Omicron

Warga menjalani tes swab untuk mendeteksi virus Covid-19-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Penyebaran kasus Covid-19 di Provinsi Kepri terus bertambah. Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri, per 10 Februari 2022, jumlah kasus aktif di Provinsi Kepri sebanyak 496 orang.

Angka itu mengalami lonjakan yang cukup drastis, bila dibandingkan dengan akhir Januari 2022 yang jumlah kasus aktifnya hanya sebanyak 69 orang.

Sebaran kasus aktif Covid-19 di Kepri saat ini, tersebar di lima kabupaten/kota. Dengan rincian, Kota Batam sebanyak 330 orang, Kota Tanjungpinang 120 orang, Kabupaten Bintan 17 orang, Kabupaten Karimun 17 orang, dan Kabupaten Natuna 13 orang.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Kepri, M Bisri, menyampaikan, penambahan kasus aktif yang cukup signifikan di Kepri beberapa hari terakhir ini, masih di dominasi oleh para pelaku perjalanan antar wilayah di Indonesia.

“Selain pelaku perjalanan, ada juga warga yang terkonfirmasi itu hasil dari tracing dari warga yang melakukan kontak dengan pelaku perjalanan yang positif,” katanya, Jumat (11/2/2022).

Lebih lanjut ia menyampaikan, dari keseluruhan kasus aktif di Kepri saat ini. Didominasi oleh virus Covid-19 varian Omicron.

“Hampir 50 persen dari kasus aktif itu Omicron,” jelasnya.

Meskipun begitu lanjutnya, sejauh ini, para pasien yang dinyatakan positif tersebut rata-rata hanya mengalami gejala ringan hingga sedang. Hampir tidak ada kata dia, pasien yang dinyatakan positif itu mendapatkan perawatan insentif di rumah sakit.

“Inilah bedanya sekarang (varian Omicron) dengan yang dulu (varian Delta). Kalau dulu pasti banyak yang dirawat insentif sehingga rumah sakit penuh. Tapi kalau sekarang tidak. Sampai hari ini meskipun kasus naik, BOR kita masih dalam kondisi aman,” pungkasnya.(kar)

Exit mobile version